Apakah Anda Pernah Tertipu Dengan HOAX ini?

Taukah Kalian Tentang Hoax?
Banyak yang masih belum mengetahui apa yang disebut dengan hoax. Kebanyakan mengira kata itu adalah sebuah singkatan. Namun tidak sama sekali.
Hoax adalah sebuah kata bahasa Inggris
Definisi Hoax menurut merriam webster online dictionary (kata kerja) :

to trick into believing or accepting as genuine something false and often preposterous.
Dengan bahasa sederhana hoax adalah sebuah rekayasa atau tipuan yang dilakukan untuk tujuan tertentu, umumnya untuk olok-olok. Sesuatu dapat dianggap sebagai hoax apabila memang memiliki bukti yang tidak terbantahkan.



Quote:
Taukah Kalian Tentang Hoax-Hoax dibawah ini? apakah kalian pernah menjadi korban dan mempercayai Hoax-Hoax dibawah ini benar-benar nyata? Mari Kita Cek 
Quote:
1. Penemuan kerangka manusia raksasa
Spoiler for raksasa

Spoiler for manusia raksasa

Ini adalah foto kerangka manusia raksasa yang paling terkenal di dunia. Pertama kali muncul di publik lewat sebuah surat kabar India pada Maret 2007.

Foto di atas adalah ternyata merupakan penggabungan dari dua foto. Foto pertama adalah foto ekskavasi tulang Mastodon di Hyde Park, New York, pada tahun 2000.
Spoiler for poto pertama

Sedangkan foto kedua adalah foto kerangka manusia tanpa keterangan yang ts temukan di internet. 
Spoiler for poto kedua

Bukan itu saja. hasil photoshop ini bahkan bisa ditemukan di situs worth1000.com, yaitu situs yang khusus memperlombakan foto-foto hasil photoshop. Foto ini dilombakan dalam kategori archeological anomaly.
Spoiler for 

Jadi, kita bisa menyimpulkan bahwa situs theorionconspiracy.com adalah kuncinya.

Mungkin jika mendengar namanya, orang akan menyimpulkan situs itu sebagai situs misteri. Namun jika kita masuk ke websitenya, maka kita akan menemukan bahwa theorionconspiracy sebenarnya adalah sebuah situs yang mempromosikan film dokumenter fiksi yang disutradarai oleh seorang seniman grafis Perancis bernama Seb Janiak. Ia membuat foto-foto palsu untuk membuat filmnya terlihat lebih meyakinkan.

Ketika TS mengecek websitenya, inilah yangTS temukan :
Spoiler for dor


TS menemukan galeri kerangka raksasa di sana.

Perhatikan di foto di kanan bawah. Ternyata foto ekskavasi tulang Jobaria Tiguidensis di Sahara juga ada di situ. Situs ini telah memphotoshop foto ekskavasi itu dan foto lainnya untuk mendukung film science fictionnya. Tapi wajar saja, karena memang tidak pernah ada orang yang menganggap karya Seb Janiak sebagai dokumenter ilmiah.
Quote:
2. Fosil raksasa Jebal Barez
Spoiler for penjelasan

Pada Oktober 2005, seorang giantology bernama Eric Belson menceritakan mengenai seorang arkeolog Belanda bernama Casper Shilling yang menemukan kerangka makhluk raksasa yang muncul dari kuburannya setelah gempa besar melanda kota Bam, Iran. Kisah ini kemudian menjadi populer di Indonesia dan cukup menarik perhatian di dunia maya.

Walaupun berita mengenai penemuan kerangka itu pertama kali muncul pada tahun 2005, kisah misterius ini baru populer di Indonesia pada tahun 2008 hingga sekarang. Ini cuplikan berita yang beredar di Indonesia:

"Sebuah Fosil makhluk hidup berukuran raksasa (atau bahkan mungkin ultra) yang ditemukan di kawasan Jebal Barez ini sangatlah mengagumkan. Menurut para peneliti, mungkin inilah hewan purba terbesar yang pernah eksis didunia pada masa lalu, ukuran kepalanya saja bisa mencapai panjang 26 meter dengan ketinggian 8 meter!!!"
Spoiler for jreng jreng


"Diperkirakan, fosil tersebut mungkin muncul akibat adanya gempa Bumi yang melanda Iran pada 26 Desember 2003 lalu. Reruntuhan batuan akibat gempa bumi di Jebal Barez telah membuka fosil tersebut, yang selama berjuta-juta tahun terkubur didalam bukit-bukit tandus berbatu."

"Tim satuan Kepurbakalaan Iran yang bertanggung jawab penuh atas penggalian sepakat. Mereka menegaskan bahwa ini merupakan kerangka hewan raksasa tunggal, mungkin salah satu hewan purba berjalan melata. Ukurannyapun lebih besar daripada jenis-jenis Dinosaurus yang pernah ada sebelumnya. Tetapi, apakah hewan ini termasuk dalam jajaran Dinosaurus atau bukan, itulah yang belum bisa diterangkan.

"Mungkin inilah yang disebut sebagai kemustahilan Biologis. Setidaknya, kira-kira perlu bertahun-tahun bagi para ahli arkeologi dan paleontologi untuk mengetahui secara pasti mengenai identitas makhluk misterius tersebut."

Spoiler for eng ing eng


Nah, sekarang pertanyaannya adalah: Apakah kerangka yang disebut "kemustahilan biologis" tersebut benar-benar ada? Apakah penemuan itu benar-benar terjadi?

Jawabannya adalah: Tidak.

Untuk mendapatkan jawaban ini, tidak butuh analisa yang rumit. Jika kita googling mengenai kerangka Jebal Barez, maka kita akan segera mendapatkan jawabannya.

Kisah penemuan beserta foto yang ditampilkan ini sebenarnya hanyalah bagian dari sebuah viral marketing yang dikerjakan oleh Glenn Sanders dari perusahaan Tequila yang bekerjasama dengan Viral Factory.

Kalian yang menggemari Playstation pasti akan menyukai ini. Soalnya, kisah ini dbuat untuk mempromosikan game "Shadow of the Colossus" dari PS2. Glenn Sanders memang disewa oleh Sony untuk mengerjakan kampanye Viral Marketing ini.

Spoiler for ini dia

Game ini menceritakan mengenai seorang pemuda yang bernama Wander yang melakukan perjalanan panjang dengan kudanya untuk menyelamatkan seorang gadis. Untuk mencapai tujuannya itu, ia harus berhasil mengalahkan 16 raksasa yang disebut Colossi.

Aspek yang cukup menarik dari kisah ini adalah bagaimana sebuah proses marketing dilakukan dengan jenius (atau serius). Perlu diketahui kalau untuk mempromosikan game ini, Glenn tidak hanya menciptakan kisah penemuan kerangka Jebal Barez, ia juga menciptakan banyak kisah lainnya. Saya akan memberikan beberapa saja sebagai contohnya.

Mari kita lihat bagaimana proses viral marketing ini dilakukan sehingga membawa kesuksesan besar bagi Shadow of the Colossus.

Pertama, Glenn menciptakan seorang tokoh bernama Eric Belson yang meluncurkan sebuah blog yang beralamat di giantology.typepad.com. Di blog itu, ia memberikan banyak data mengenai penemuan kerangka-kerangka raksasa di seluruh dunia. Belson mengklaim dirinya sebagai seorang giantology(istilah yang dia ciptakan untuk menyebut bidang keilmuannya).

Pada tanggal 1 Oktober 2005, Belson mengumumkan kalau ia telah membeli domain giantology.net. Di domain barunya itu, ia memposting mengenai kerangka Jebal Barez pada tanggal 5 Oktober 2005.

Pada bulan itu juga game Shadow of the Colossus diluncurkan di Jepang dan Amerika Utara.

Disinilah muncul tokoh Casper Shilling, seorang arkeolog Belanda yang disebut Belson menemukan kerangka di Jebal Barez. Tentu saja, Shilling juga seorang tokoh fiktif. Shilling menceritakan kisah penemuan kerangka tersebut di websitenya www.paleoshilling.nl.

Sama seperti website lain yang khusus diciptakan untuk viral marketing, setelah Shadow of the Colossus diluncurkan beberapa lama, baik website milik Belson maupun Shilling menghilang begitu saja dari dunia maya. Namun, karena kisahnya di copy paste ke berbagai blog, sekarang kita masih bisa mendapatkan foto-foto yang diposting oleh Shilling.

Mengenai raksasa Jebal Barez, kepala kerangka makhluk itu terlihat seperti sketsa di bawah ini:
Spoiler for 


Bandingkan dengan Colossi ketigabelas bernama Phalanx yang ada di game Shadow of the Colossus. Lihat kepalanya.
Spoiler for 


mirip banget kan?? apa masi perlu penjelasan lagi klo ini hoax?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar